Kamis, 30 Desember 2010

Columbus, Penemu Benua Amerika

Arsip-arsip Genoa menunjukan bahwa penemu Amerika yang terkenal itu dilahirkan sebagai Cristoforo Colombo (Dalam bahasa Spanyol Cristóbal Colón) antara bulan 25 Agustus – 31 Oktober 1451. Ayahnya, Domenico Colombo, bekerja dalam bidang seni tenun, dan ibunya, Suzanna Fontanarossa, berasal dari kalangan yang kastanya sama rendah. Christopher adalah anak tertua, dan dua saudara laki-lakinya memiliki nama-nama berbau hispanik, Bartolomé dan Diego.



Orangtuanya sangat memperhatikan pendidikannya di masa muda. Ia diajari membaca, menulis, dan aritmatik, dan menggambar. Akan tetapi pikiran Columbus sangat cenderung ke geografi, dan ia wujudkan secara sangat dini dengan kesukaan hidup di lautan.
Ayahnya melihat kecenderungannya, yang didukung oleh bakat, berusaha memberikan sebuah pendidikan yang sesuai. Ia dikirim ke Universitas Pavia. Di sini ia belajar geometri, geografi, astronomi, dan navigasi. Ia juga menjadi mengenal huruf latin. Tapi ia hanya belajar di sekolah dalam waktu singkat. Sebabnya adalah karena ayahnya tak kuat lagi membeayai sekolahnya.

Selanjutnya pengetahuan navigasi yang ia kuasai diperolehnya dengan belajar sendiri pada waktu senggang. Ia baru berusia 14 tahun ketika meninggalkan universitas, dan memulai karir navigasinya. Bagian awal dari sejarahnya ini sedikit yang bisa dicatat. Syahdan, ia pertama kali berlayar dengan seorang kapten yang berani dan kuat yang memiliki nama sama dengan keluarganya, Colombo. Lautan, termasuk juga Mediterania, tidak aman bagi para pelaut. Pembajakan adalah peristiwa yang umum dan dianggap sebagai hal yang legal.

Meski banyak mendapatkan cemoohan dan dilecehkan, sulit untuk ditepis bahwa Columbus adalah seorang pelaut besar. Empat kali pelayaran dengan bendera Kerajaan Spanyol, yang dilakukan secara berurutan dan terus menerus dengan selamat, merupakan bukti yang tak terbantahkan. Apalagi dalam pelayarannya itu, dia menemukan Dunia Baru, Benua Amerika, yang kemudian menyebabkan terjadinya gelombang perubahan di negeri-negeri barat.
Penjelajahan Dunia Baru yang pertama dia lakukan melalui perairan tropis yang panas berkelok-kelok dan tenang dan langsung membuat gempar Dunia Barat. Akan tetapi, pelayarannya yang keempat tentu prestasi yang paling besar dan berani. Ia melakukan itu, ketika keharuman namanya sudah menyusut, dengan tujuan mengelilingi dunia. Itu pun dilakukan dengan kapal tua yang dalam keadaan bocor.

Akan tetapi, petualangannya tidak hanya terjadi di laut. Selama 7 tahun ia melakukan petualangan dari Portugal ke Spanyol secara terus-menerus demi mengejar impian dan rencana besarnya? Seluruh kehidupan Columbus adalah sebuah petualangan, biarpun kadangkala menyakitkan.

Columbus tidak hanya menemukan Amerika, ia juga menemukan rute dari Eropa ke Teluk Meksiko dan sebaliknya. Hingga penemuan kapal-kapal yang digerakan motor, beberapa kapal berlayar dari Spanyol, Portugal, Perancis atau Italy, menuju Mexico, menuju mulut Mississippi, Karibia, Colombia atau Venezuela, mengikuti rute Columbus. Pada pelayaran pulang, mereka melewati Laut Sargasso di Azores. Bahkan sekarang ini, orang-orang yang ingin berlayar ke Atlantik menggunakan rute yang sama seperti yang digunakan Columbus pada pelayaran kedua. yaitu dari Pulau-Pulau Canary menuju Guadeloupe.

Tidak ada komentar:

Recent Post

Artikel Paling Banyak Dibaca Sepanjang Waktu